advetorial
DPRD Muaro Jambi Sidak Pembangunan Trotoar Komplek Kantor Bupati.
Foto : Anggota DPRD kabupaten Muaro Jambi saat meninjau proyek trotoar kompleks perkantoran Bupati Muaro Jambi
Muaro Jambi - Anggota DPRD Kabupaten Muaro Jambi dari Komisi III Usman Khalik dari Partai PDI Perjuangan bersama Ade Irma Suryani dari Partai Gerindra meninjau langsung pekerjaan Trotoar yang berada di komplek perkantoran Bukit Cinto Kenang, Rabu (15/09/21).
Diketahui, Pelaksanaan pekerjaan Rehab Trotoar di lingkungan Kantor Bupati Muaro Jambi yang saat ini tengah berjalan itu, menelan biaya hampir Rp 2 Miliar.
Dalam tinjaunnya, terdapat beberapa kejanggalan yang ditemukan oleh beberapa anggota DPRD Muaro Jambi saat melakukan sidak ke lokasi proyek, dimana beberapa bagian rehab Trotoar dianggap keliru dalam pembangunannya.
Usman Halik saat di lokasi proyek mengatakan bahwa pembangunan ini banyak yang harus diperbaiki, walau belum selesai dibangun namun ada beberapa bagian proyek yang dianggap tidak berguna atau miss informasi.
"Ini proyek senilai 2 Miliar telah direncanakan sejak 2 tahun lalu, namun saat kami lihat dalam pembangunannya banyak kejanggalan, lihat ini pipanya pecah, malah diujungnya Buntu mana air tidak bisa mengalir, ini harus segera diperbaiki,"ujar Usman Khalik.
Lebih lanjut Usman mengatakan bahwa selain pipa pecah, sebelumnya ada beberapa bagian yang di bobok dadakan, menurut Dinas PUPR bagian yang dibobok akan ditambah besi untuk menambah kekuatan trotoar.
"Katanya bagian yang ini (yang dibobok) adalah untuk menambah kekuatan, namun nyatanya kita lihat bagian ini dimasukkan pipa pembuangan air, kalau mau masukkan pipa kenapa tidak dari awal, bagaimana sistem kerja kontraktornya ini," kesalnya.
Atas temuan ini, Dewan akan memanggil Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang untuk mempertanyakan tentang pembangunan trotoar tersebut yang banyak Mis Informasi dalam pembangunan.
"Kami akan panggil Kadis PUPR, seharusnya mereka bekerja harus ada gambar dan perencanaan, kalau ada gambarnya atau perencanaan yang seperti dikerjakan di lapangan tunjukkan kepada kami dan kepada media, jangan sampai hal seperti ini terjadi lagi," tandasnya.
Penulis : Jeki
Editor : Septian