Muaro Jambi
Pimpinan DPRD Muaro Jambi Bantu Biaya Pendidikan Siswa SMKN1 yang Ujian Diluar Kelas
Muaro Jambi - Menyikapi Adanya siswa di SMKN 1 Muaro Jambi yang di usir dari kelas karena menunggak pembayaran iuran komite, kejadian ini turut menjadi perhatian serius dari unsur pimpinan DPRD Kabupaten Muaro Jambi, seperti ketua DPRD Muaro Jambi, Yuli Setia Bakti, Wakil Ketua Ahmad Haikal, dan Anggota dewan dari dapil 1, Edison. Kamis (01/12/22).
Dalam kunjungan itu anggota legislatif melakukan dialog bersama para siswa siswi serta pihak sekolah dan memperingati secara tegas kepada pihak SMK N1 Muaro Jambi agar tidak lagi melakukan pengusiran kepada siswa siswi dari ruang kelas saat ujian, sehingga para siswa ini harus ujian diluar rungan, Hanya kerena menunggak membayar uang komite.
Yuli Setia Bakti ketua DPRD kabupaten Muaro Jambi mengatakan, uang komite itu hanya bersifat sumbangan bukan pungutan dari orang tua wali murid, artinya tidak ada kewajiban apalagi sangsi bagi siswa siswi yang tidak mampu membayar.
"Bila hal ini diwajibkan oleh pihak sekolah hingga ada sanksi bagi yang tidak membayar, maka hal ini dikategorikan Pungli dan itu merupakan tindakan kejahatan," Sebutnya.
Meskipun SMK N1 Muaro Jambi bukan lagi menjadi kewenangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muaro Jambi tapi kewenagan Provinsi, namun DPRD kabupaten Muaro Jambi merasa ikut terpanggil dengan kejadian yang terjadi di wilayah kabupaten Muaro Jambi.
"Pihak SMK N1 sudah kita peringatan, dan mereka juga sudah melakukan permohonan maaf, bila nanti diulangi maka akan ada konsekuensi hukum nya," sampainya
Mengingat siswa siswi yang tidak membayar uang komite ini merupakan warga Kabupaten Muaro Jambi, dan tergolong kurang mampu, maka secara pribadi ketiga anggota Dewan ini kedepannya berjanji akan sedikit membantu meringankan biaya pendidikan mereka sampai mereka lulus sekolah.
"Kami prihatin, dan nanti kita secara pribadi akan ada bantuan kepada para siswa ini, agar sedikit meringankan beban dari orang tua mereka,"
Hal ini sekaligus menepis pemberitaan sebelumnya, yang menyebutkan bahwa unsur pimpinan DPRD Muaro Jambi bayarkan tunggakan uang komite Siswa Siswi yang ujian diluar kelas tersebut.
"Itu keliru, kita tidak menyebutkan akan membayarkan tunggakan uang komite tetapi biaya bantuan ini akan kami serahkan langsung kepada siswa siswi tersebut, untuk dipergunakan sebagai kebutuhan pendidikan mereka," tutupnya (jek)